Analisis ini juga dilakukan untuk memastikan cakupan peran yang komprehensif dari bahan ajar atau media pembelajaran yang akan dibangun. Hasil dari analisis ini yang akan menginisiasi setiap fitur-fitur yang harus ada di dalam produk yang dikembangkan.
Penamaan product pengembangan 4 D (4D) ini diambil dari empat tahap pengembangan yang searah yaitu Outline
Analisa konsep ini meliputi analisa standar kompetensi yang bertujuan untuk menentukan jumlah dan jenis bahan ajar dan analisis sumber belajar, yaitu identifikasi terhadap sumber-sumber yang mendukung penyusunan bahan ajar.
Model tahapan pengembangan media pembelajaran yang paling terkenal dan paling simpel adalah product 4D. Walaupun sering dianggap lebih simpel dari design ADDIE maupun model Guarantee design pengembangan 4D ini tetap banyak peminatnya dan sebenarnya tidak sesimpel yang dibayangkan.
Melalui sebuah analisis kita akan menentukan tujuan dan masalh-masalah media atau perangkat pembelajaran yang ada. Ada lima langkah yang biasanya dilakukan di tahap ini.
menghasilkan produk yang mendapat penilaian positif dari para ahli dan mempunyai kinerja yang terbukti konsisten. Setelah terbukti layak untuk digunakan, maka produk siap untuk digunakan secara lebih luas.
Pengemasan materi harus selektif agar menghasilkan bentuk yang tepat. Menurut Thiagarajan (1974) ada tiga tahap utama dalam tahap disseminate yakni validation tests, packaging
Dengan melakukan analisis awal peneliti/pengembang memperoleh gambaran fakta dan alternatif penyelesaian. Hal ini dapat membantu dalan menentukan dan pemilihan perangkat pembelajaran yang akan dikembangkan.
In huge towns such as Yangon and Mandalay, connectivity is not really an issue considering the fact that sim bandar togel card packs can be purchased in airports and outlets.
). Tahap pengembangan merupakan tahap untuk menghasilkan sebuah produk pengembangan. Tahap ini terdiri dari dua langkah yaitu pro appraisal
(desain awal) adalah desain awal yang telah dianggap layak untuk diterjemahkan oleh semua tim yang terlibat dalam pengembangan untuk dilakukan realisasi.
, hasilnya harus dianggap sebagai versi awal dari bahan ajar (media pembelajaran) yang harus dimodifikasi sebelum dapat menjadi versi last yang efektif dan dapat diandalkan untuk menyelesaiakan masalah.
Analisa peserta didik merupakan kegiatan mengidentifikasi bagaimana karakteristik peserta didik yang menjadi goal atas pengembangan perangkat pembelajaran.
Secara garis besar pemilihan media dilakukan untuk identifikasi media pembelajaran yang sesuai/relevan dengan karakteristik materi. Pemilihan media didasarkan kepada hasil analisa konsep, analisis tugas, karakteristik peserta didik sebagai pengguna, serta rencana penyebaran menggunakan variasi media yang beragam.